Senin, 26 Mei 2008

Penggalan Lirik Demi Lirik

Walaupun kita masih muda
Janganlah kita hanyut dalam arus dunia
Hawa nafsu yang kehausan
Harus direlakan dengan ketabahan

Deras arus dunia menghanyutkan yang terleka
Indah fatamorgana melalaikan menipu daya
Dikejar dicintai bak bayangan tak bertepi
Siapapun kan tergoda, melemahkan jiwa

Dikala hati kita terlena
Lunglai terbangun selepas mimpi dunia
Menerpa hati yang lena
Tanpa iman dalam hati, kita kan dikuasai
Syaitan nafsu dalam diri musuh yang tersembunyi


Ya Allah dunia menipu kami
Indahnya paling mata, nikmatnya sesaat
Terjebak kami dalam pesona

Langkah remajaku ditusuk sembilu
Kembara dewasaku diamuk nafsu

Nafsu bagaikan fatamorgana dan bayang-bayang
Indahnya di mata namun tiada
Alangkah susahnya mendidik nafsu
YANG TAK BISA MELIHAT KEBENARAN

Jangan diulang kesilapan lama
Bersama kita pastikannya
Karena orang beriman tidak melakukan
Kesilapan berulang kali


Lupakanlah kelalaian masa lalu
Bangkitlah untuk taat pada-Nya
Untuk tegak melangkahi masa lalu

1 komentar:

Ilmu Akuntansi mengatakan...

Luar biasa....puisi yang menggugah hati. Hati-hati tidak semua yang "baik itu benar", akan tetapi yang "benar pasti baik"